Sejarah Alasan Memilih Bendera warna merah Putih
Pembahasan kali ini akan membahas sedikit mengenai asal usul pemilihan warna bendera
kita, kenapa harus bendera dengan perpaduan warna merah dan putih.
Tentu ada maksud dibalik pemilihan warna bendera merah putih tersebut.
Tentunya anda pernah bertanya tentang hal ini, nah simak baik - baik
bahasan berikut.
Mari kita kilas balik pada sejarah ketika kerajaan – kerajaan masih
eksis di bumi Nusantara, kita mulai dari era kerajaan Majapahit. Dahulu
bendera Merah Putih digunakan oleh kerajaan terbesar yang pernah
menguasai wilayah Asia tenggara sebagai bendera Kerajaan yang sangat
sakral, dan kerajaan tersebut adalah kerajaan Majapahit.
Bendera Merah Putih merupakan suar dan pemersatu Nusantara pada
masa itu. Konon para prajurit kerajaan Majapahit diharuskan bersumpah
setia sampai mati untuk melindungi dimana dan kapan pun bendera merah
putih ini berada.
Dan menurut kepercayaan
orang Jawa , sumpah para Prajurit kekaisaran Majapahit ini terus
berlangsung hingga saat ini. Bisa dikatakan walaupun para prajurit
kerajaan Majapahit telah lama tiada tapi arwahnya (di dunia lain sana)
tetap melindungi Sang Saka Merah Putih kita.
Kenapa arwah prajurit tersebut masih melindungi bendera merah putih, hal
ini disebabkan pada kepercayaan orang Jawa kuno. Bahwa sumpah itu
paling diharamkan untuk dilakukan, karena sumpah tersebut mengikat orang
yang mengucapkan sumpah dan tidak akan hilang meskipun kita telah
meninggal.
Jadi apabila kita mengibarkan atau pun mengenakan simbol bendera merah
putih, kita akan selalu diikuti dan dijaga oleh para prajurit kerajaan
majapahit tersebut ( hal ini menurut kepercayaan orang Jawa).
Dan jika anda tidak percaya….cobalah perhatikan sekeliling anda….Jika
anda melihat ada pembangunan konstruksi baik rumah, gedung2 bertingkat
maupun jembatan anda pasti melihat para pekerja konstruksinya alias
kuli, selalu memasang bendera merah putih di tiang bambu (klo komplet
biasanya disertai dengan buah kelapa dan gabah diikatkan dibawah
bendera). Ini dimaksudkan agar tidak terjadi malapetaka pada saat proses
pembangun konstruksi tersebut (karena dilindungi oleh para prajurit
majapahit). Makanya jangan heran kalau kecelakaan kerja sangat minim,
padahal safety prosedur para kuli biasanya memprihatinkan.
Sebagai contoh nyata di sekitar anda, cobalah lihat kebiasaan (habit)
masyarakat Jawa, saat mereka merayakan ulang tahun (biasanya pada bayi).
Yang ulang Tahun biasanya selalu dibuatkan bubur merah putih dan
biasanya disuruh makan bubur tersebut (dengan harapan agar selama tahun
itu dilindungi oleh para prajurit tersebut).
Contoh lainnya lagi anda bisa melihat para nelayan-nelayan Jawa di
pesisir pantai utara maupun di pesisir pantai selatan. Mereka tidak akan
berani melaut jika bendera merah putihnya nggak terpasang, karena
mereka mempercayai perlindungan yang diberikan oleh para arwah prajurit
majapahit tersebut.
Satu informasi lagi yang dapat anda temukan jika anda membaca buku
“Bagaimana melihat aura”, dalam buku tersebut menyebutkan bahwa warna
merah putih merupakan warna aura yang terbaik, dimana perbandingan warna
merah dan putihnya seimbang. Jika kedua warna tersebut seimbang, maka
orang tersebut dapat menghasilkan energi yang besar. Hal ini sama juga
dengan filosofi Cina yakni Yin dan Yang, dimana hitam dan putih dapat
saling bersinergi, apabila kedua warna tersebut seimbang.
Dari sejarah dan pertimbangan diatas mungkin yang mendasari kerajaan
Majapahit maupun pendiri bangsa kita untuk memilih bendera merah putih
sebagai bendera yang mereka percayai mempunyai makna dan filosofi
mendalam.
Dapatkan juga informasi mengenai Bendera Merah Putih melalui Sejarah
Bendera Indonesia Merah Putih, pada tulisan tersebut dipaparkan sejarah
digunakannya bendera merah putih dari pandangan sejarah hingga
penggunaannya dalam berbagai peristiwa sejarah di Indonesia.
Selain itu ada juga, Sejarah Bendera Merah Putih dalam tulisan tersebut
dijelaskan alasan pemilihan bendera merah putih dari runut sejarah
dimulai dari pendapat Prapanca, Bendera Merah Putih di Abad XX, hingga
bendera merah putih di bumi Indonesia Merdeka.
0 komentar:
Posting Komentar